Rabu, 18 Juli 2012

harga pokok produk bersama dan produk sampingan

Harga Pokok Produk Bersama dan Produk Sampingan

Biaya Bersama (Biaya Overhead Bersama) atau biaya bergabung (Common Cost):
            adalah biaya overhead bersama yang harus dialikasikan ke berbagai departemen baik dalam perusahaan yang kegiatan produksinya berdasarkan pesanan maupun secara massa.

Biaya Produk Bersama (joint Product Cost) atau Biaya Bersama (joint cost)
            Adalah biaya yang dikeluarkan sejak awal bahan baku diolah sampai dengan berbagai macam produk dapat dipisahkan identitasnya.

Biaya bersama yang dikeluarkan untuk mengolah Bahan Baku menjadi berbagai macam produk berupa: 1. Produk Bersama (Joint product)
                                     2. Produk Sampingan (by-product)
                                     3. Produk Sekutu (co-product)

1.Produk Bersama (Joint product) adalah beberapa produk yang dihasilkan dari suatu rangkaian proses produksi secara  serentak dengan menggunakan BBB, BTK dan BOP yang sama yang tidak dapat dilacak atau dipisahkan pada setiap produk dan mempunyai nilai jual atau kuantitas produk relative sama (Abd Halim)

2. Produk Sampingan (by-product) adalah produk yang nilai jualnya lebih rendah yang diproduksi bersama produk lain yang nilai jualnya lebih tinggi.

3. Produk Sekutu (co-product) adalh dua produk atau lebih yang diproduksi pada waktu yang bersamaan tetapi tidak dari kegiatan pengolahan yang sama atau tidak berasal dari BB yang sama. (Sawmill/penggergajian kayu)
Karakteristik Produk Bersama (Joint product), Produk Sampingan (by-product) dan Produk Sekutu (co-product)
  1. Ptoduk bersama dan produk sekutu merupakan produk tujuan utama kegiatan produksi
  2. Harga jual produk bersama dan produk sekutu relatif tinggi dibanding produk sampingan
  3. Dalam mengolah produk bersama tertentu, produsen tidak d

Ciri Produk Bersama:
1.      Mempunyai hubungan fisik yang erat, jika ada tambahan kuantitas untuk unit produksi yang lain, maka kuantitas produk yang lain akan bertambah secara proporsional.
2.      Nilai produk sama
3.      Ada titik pisah/split off masing-masing jenis produk yang dihasilkan dari BBB, BTK dan BOP yang telah dinikmati bersama-sama.
4.      Setelah Split off produk berdiri sendiri mungkin langsung dijual atau diproses lebih lanjut untuk mendapatkan produk yang lebih menguntungkan


  • Biaya bersama dan keputusan manajemen
Tujuan alokasi biaya bersama adalah untuk PENGHITUNGAN LABA agar diketahui kontribusi masing-masing produk bersama terhadap seluruh laba yang diperoleh perusahaan
  • Metode Alokasi Biaya Bersama:
1.      Nilai Jual Relatif yaitu salah satu produk dengan harga jual lebih tinggi.
2.      Satuan Fisik yaitu menggunakan koeffisien fisik, satuan (kg, volume)
3.      Rata-rata biaya per satuan yaitu hasil produksi satuan sama
4.      Rata-rata tertimbanga yaitu kuantitas X angka penimbang

Contoh:
1.      PT ”Muha” memproduksi barang A,B dan C dalam satu proses sehingga  mengakibatkan adanya biaya bersama. Adapun unit yang dihasilkan adalah Produk A sebanyak 20.000 unit B sebanyak 10.000 dan C sebanyak 10.000 dengan total biaya yang dikeluarkan sebanyak Rp100.000.000. Harga jual ketiga produk saat dipisahkan adalah: Produk A= Rp2.000, B=Rp20.000 dan C=Rp16.000 Data persediaan akhir barang tersebut adalah A=2.000, B=6.000 dan C=4.000
      Diminta: Hitunglah jumlah biaya bersama tersebut yang akan dimasukkan dalam
penilaian persediaan akhir masing-masing produk.
a.Metode nilai jual relatif:
b. Metode satuan fisik
c. Metode rata-rata biaya per satuan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar